Taubatan Nasuha Lirik
Bacaan Niat Sholat Taubat Nasuha
Seperti yang telah dipaparkan sebelumnya, salah satu ibadah yang dianjurkan dalam taubat nasuha adalah mengerjakan sholat sunnah taubat. Apabila merujuk dari buku 'Buku Panduan Sholat Lengkap (Wajib & Sunah)' karya Saiful Hadi El Sutha, sholat taubat merupakan ibadah sholat yang disunnahkan untuk dilakukan oleh kaum muslim yang memiliki niat untuk bertaubat. Sholat ini ditujukan sebagai bentuk ikhtiar dalam membersihkan diri setiap muslim dari segala dosa dan kesalahan yang telah dilakukan sebelumnya.
Sebelum menunaikan sholat sunnah taubat nasuha, hendaknya setiap muslim untuk mengawali bacaan niatnya terlebih dahulu. Masih dirangkum dari buku yang sama, berikut bacaan niat sholat taubat nasuha yang dapat diamalkan oleh kaum muslim:
أُصَلَّيْ سُنَّةَ التَّوْبَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
"Ushallii sunnatat tawbati rak'ataini lillaahi ta'aalaa."
Artinya: "Saya niat shalat sunnah taubat dua rakaat karena Allah Ta'ala."
Shafiya Prayer Set in Black Pansy (Lozy x Heidy)
Mukena set motif special kolaborasi Lozy x Heidy yang satu ini terbuat dari bahan rayon dengan motif bunga. Detail motif ini menambah kecantikan mukena saat dipakai. Terdapat resleting pada bagian depannya, sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan saat dipakai.
Material yang premium akan memberikan kenyamanan saat beribadah. ZALORAns juga akan mendapatkan tas bercorak serupa dengan mukena. Jadi, memudahkanmu beribadah dimanapun deh!
Bacaan Doa Setelah Sholat Taubat Nasuha
Selanjutnya, terdapat bacaan doa setelah sholat taubat nasuha yang dapat diamalkan oleh kaum muslim setelah membaca istighfar yang telah dipaparkan sebelumnya. Adapun bacaan doa sholat taubat nasuha adalah sebagai berikut:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ تَوْفِيقَ أَهْلِ الْهُدَى وَأَعْمَالَ أَهْلِ التَّوْبَةِ وَعَزْمَ أَهْلِ الصَّبْرِ وَجِدَّ أَهْلِ الْخَشْيَةِ وَطَلَبَ أَهْلِ الرَّغْبَةِ وَتَعَبُدَ أَهْلِ الْوَرَعِ وَعِرْفَانَ اَهْلِ الْعِلْمِ حَتَّى أَخَافَكَ. اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مَخَافَةً تَحْجُزُنِي عَنْ مَعَاصِيْكَ حَتَّى أَعْمَلَ بِطَاعَتِكَ عَمَلًا اَسْتَحِقُ بِهِ رِضَاكَ حَتَّى أُنَاصِحَكَ فِي التَّوْبَةِ خَوْفًا مِنْكَ وَحَتَّى أَخْلِصَ لَكَ النَّصِيْحَةَ حُبًّا لَكَ وَحَتَّى أَتَوَكَّلْ عَلَيْكَ فِي الْأُمُوْرِ كُلِّهَا وَحُسْنَ ظَنِّ بِكَ. سُبْحَانَ خَالِقِ نُوْرٍ
"Allaahumma innii as-aluka taufiiqa ahlil hudaa wa a'maala ahlit taubati wa 'azma ahlish shabri wa jidda ahlil khasyyati wa thalaba ahlir raghbati wa ta'abbuda ahlil wara'i wa 'irfaana ahlil 'ilmi hattaa akhaafaka. Allaahumma innii as-aluka makhaafatan tahjuzunii 'an ma'aashiika hattaa a'mala bithaa'atika 'amalan astahiqqu bihii ridhaaka hattaa unaashihaka fit taubati khaufan minka wa hattaa akhlisha lakan nashiihata hubban laka wa hattaa atawakkala 'alaika fil umuuri kullihaa wa husna zhanni bika. Subhaana khaaliqi nuurin.
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya hamba memohon kepada-Mu taufiq (pertolongan)-Nya orang-orang yang mendapatkan petunjuk (hidayah), dan perbuatannya orang-orang yang bertaubat, dan cita-cita orang-orang yang sabar, dan kesungguhan orang-orang yang takut, dan pencariannya orang-orang yang cinta, dan ibadahnya orang-orang yang menjauhkan diri dari dosa (wara'), dan makrifatnya orang-orang berilmu sehingga hamba takut kepada-Mu Ya Allah, sesungguhnya hamba memohon kepada-Mu rasa takut yang membentengi hamba dari durhaka kepada-Mu, sehingga hamba menunaikan ketaatan kepada-Mu yang berhak mendapatkan ridha-Mu sehingga hamba tulus kepada-Mu dalam bertaubat karena takut kepada-Mu, dan sehingga hamba mengikhlaskan ketulusan untuk-Mu karena cinta kepada-Mu, dan sehingga hamba berserah diri kepada-Mu dalam semua urusan, dan hamba memohon baik sangka kepada-Mu. Maha suci Dzat Yang Menciptakan Cahaya."
Demikian tadi rangkuman mengenai tata cara melakukan taubat nasuha yang dilengkapi dengan syarat, niat, cara, dan doa sholat taubat nasuha. Semoga informasi ini membantu, ya.
Belanja produk fashion original hingga kecantikan dan terlengkap di ZALORA. Dapatkan diskon hingga penawaran harga murah khusus untukmu!
Shalat Taubat Nasuha adalah bentuk ibadah yang memiliki makna mendalam dan penuh arti. Shalat dua rakaat ini merupakan wujud penyesalan dan permohonan ampun kepada Allah SWT atas dosa-dosa yang telah dilakukan. Dengan niat yang tulus dan kesadaran penuh akan kesalahan. Tak ada satu pun dari kita yang luput dari dosa. Oleh karena itu, hendaknya kita selalu memohon ampun atas segala bentuk dosa dan kesalahan yang pernah kita perbuat. Meskipun sekecil apapun dosa yang kita perbuat.
Kali ini, ZALORA akan memberikan beberapa hal mengenai doa, waktu pelaksanaan, dan tata cara shalat taubat nasuha yang perlu kamu pelajari. Mari simak penjelasan penting selengkapnya di bawah ini!
Baca juga : Tata Cara Sholat Hajat dan Bacaannya Lengkap
Dalil Tentang Shalat Taubat
Dalam QS. At-Tahrim Ayat 8 menjelaskan mengenai taubat untuk meminta ampunan kepada Allah SWT. Berikut bunyi dalilnya:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا تُوْبُوْٓا اِلَى اللّٰهِ تَوْبَةً نَّصُوْحًاۗ عَسٰى رَبُّكُمْ اَنْ يُّكَفِّرَ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَيُدْخِلَكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۙ يَوْمَ لَا يُخْزِى اللّٰهُ النَّبِيَّ وَالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗۚ نُوْرُهُمْ يَسْعٰى بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَبِاَيْمَانِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَآ اَتْمِمْ لَنَا نُوْرَنَا وَاغْفِرْ لَنَاۚ اِنَّكَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak mengecewakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengannya; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka berkata, “Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sungguh, Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
Bagi manusia, hukum bertaubat adalah wajib. Karena segala dosa yang telah kita perbuat haruslah segera kita tebus dengan cara bertaubat. Meskipun dosa tersebut sekecil jagung.
Sebaiknya manusia bertaubat segera mungkin, tak perlu menunggu waktu tua nanti. Karena tak ada yang tahu umur manusia masing-masing.
Bacaan Doa Setelah Shalat Taubat Nasuha
Berikut bacaan istighfar taubat nasuha yang dapat ZALORAns baca setelah shalat taubat:
أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
“Astaghfirullahal ‘azhiim, alladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuumu wa atuubu ilahi.”
Artinya: “Saya memohon ampunan kepada Allah yang Maha Agung saya mengaku bahwa tiada Tuhan melainkan Allah, Tuhan yang hidup terus selalu jaga.”
Apa Itu Taubat Nasuha?
Sebelum mengetahui tata cara melakukan taubat nasuha, tidak ada salahnya bagi kaum muslim untuk mengenal secara lebih dekat mengenai istilah ini. Jika sebelumnya telah dipaparkan bahwa taubat nasuha adalah taubat semurni-murninya, maka ada penjelasan yang lebih rinci mengenai apa itu taubat nasuha.
Seperti dijelaskan dalam buku 'Cara Bertaubat Menurut al-Qur'an dan Sunnah' karya Syaikh Muhammad bin Ibrahim al-Hamd, pengertian taubat nasuha adalah taubat yang dilakukan oleh seseorang dengan perasaan yang dipenuhi ketulusan, kejujuran, keikhlasan, serta kemurnian yang semata-mata ditujukan kepada Allah SWT. Taubat nasuha dapat dilakukan untuk menyesali segala jenis dosa.
Sebagai taubat yang dipenuhi dengan ketulusan dan kemurnian, taubat nasuha dilakukan bertujuan bukan hanya demi mendapatkan ampunan dari Allah SWT saja. Melainkan juga sebagai bentuk rasa takut kepada Allah SWT dan khawatir akan mendapatkan azab dari-Nya.
Selanjutnya, perlu bagi kaum muslim untuk memahami terkait apa saja syarat taubat nasuha yang harus dipenuhi bagi siapapun yang hendak melakukannya. Selain menyiapkan dirinya agar dilingkupi dengan perasaan tulus, jujur, murni, dan ikhlas, kaum muslim juga harus memenuhi syarat taubat nasuha yang diharapkan dapat menjadi cara agar taubat yang dilakukan dapat diterima oleh Allah SWT.
Masih merujuk dari buku 'Ayat-Ayat Nasihat', Syekh Salim bin Id al-Hilali mengungkapkan syarat taubat nasuha. Adapun syarat-syarat yang dimaksud adalah sebagai berikut:
Mukena Siti Khadijah Modish Mehtap
Mukena Siti Khadijah Modish Mehtap memiliki corak renda unik yang terinspirasi dari corak geometri kesenian turki utsmaniyah (Turkish Ottoman). Detail ini membuatnya lebih menarik. Dengan warna soft yang cantik, membuatnya cocok dengan para wanita. Mukena yang satu ini menjadi salah satu koleksi mukena turkish dari Siti Khadijah yang harus kamu miliki!
Baca juga : Tata Cara Sholat Istikharah Serta Panduan Doa
Penting untuk selalu menyadari setiap kesalahan yang kita lakukan. Selalu meminta ampunan kepada Allah SWT. Amalkan shalat taubat nasuha dengan mempelajari doa, waktu, dan tata cara shalat taubat nasuha di atas.
Mau cari berbagai perlengkapan sholat yang berkualitas dengan harga terjangkau? Cek koleksi selengkapnya hanya di ZALORA! Dapatkan promo spesial yang menarik untukmu!
Penulis: Fitrian Nurentama
1. Bacaan Doa Taubat Nasuha Nabi Yunus AS
Dikisahkan dalam buku berjudul Doa Ajaran Ilahi oleh Anis Masykhur dan Jejen Musfah, Nabi Yunus AS melantunkan bacaan doa taubat nasuha setelah berbuat zalim kepada diri sendiri.
Tepat ketika Nabi Yunus AS meninggalkan kaumnya dengan keadaan marah dan putus asa karena tidak mau mengikuti ajaran yang dibawanya.
Nabi Yunus AS memohon ampun dengan bacaan doa taubat nasuha sebagaimana yang difirmankan Allah SWT dalam Al-Qur’an surat al-Anbiya ayat 87. Begini bacaan doa taubat nasuhanya.
Bacaan Doa Taubat Nasuha Arab:
وَذَا النُّوْنِ اِذْ ذَّهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ اَنْ لَّنْ نَّقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادٰى فِى الظُّلُمٰتِ اَنْ لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَ ۚ
Bacaan Doa Taubat Nasuha Latin:
wa żan-nụni iż żahaba mugāḍiban fa ẓanna al lan naqdira 'alaihi fa nādā fiẓ-ẓulumāti al lā ilāha illā anta sub-ḥānaka innī kuntu minaẓ-ẓālimīn
Arti Bacaan Doa Taubat Nasuha:
“Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus), ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap: Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zalim."
2. Bacaan Doa Taubat Nasuha Nabi Adam AS
Dikisahkan Nabi Adam AS setelah melanggar larangan Allah SWT bersama istrinya Hawa ketika masih di surga kemudian mendapat hukuman dan membaca bacaan doa taubat nasuha.
Bacaan doa taubat nasuha yang dipanjatkan Nabi Adam AS ditujukan untuk memohon ampunan sekaligus mengakui penyesalan atas dosa yang telah diperbuat, karena pengaruh bisikan dari setan.
Adanya bacaan doa taubat nasuha Nabi Adam AS ini difirmankan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an surat al-Araf ayat 23. Begini bacaan doa taubat nasuhanya.
Bacaan Doa Taubat Nasuha Arab:
قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَآ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ
Bacaan Doa Taubat Nasuha Latin:
qālā rabbanā ẓalamnā anfusana wa il lam tagfir lanā wa tar-ḥamnā lanakụnanna minal-khāsirīn
Arti Bacaan Doa Taubat Nasuha:
Keduanya berkata: "Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi."
Niat Sholat Taubat Nasuha
Sebelum melaksanakan segala ibadah termasuk tata cara sholat taubat nasuha, tentunya kamu harus mengucapkan niat. Niat sholat taubat adalah dengan menghadirkan keinginan untuk taubat dari berbagai kesalahan terlebih dahulu. Kemudian dilanjutkan dengan berwudhu dan melaksanakan sholat 2 rakaat.
Niat sholat taubat nasuha:
Tata Cara Sholat Taubat Nasuha
Sejatinya sholat taubat nasuha sama seperti sholat sunnah pada umumnya. Jumlah rakaat yang dapat dikerjakan oleh kaum muslim pun berjumlah dua rakaat saja. Namun, terdapat anjuran membaca surat tertentu di dalam Al-Quran yaitu Surat Al-Kafirun dan Al-Ikhas. Berikut tata cara sholat taubat nasuha yang dapat dijadikan sebagai salah satu acuan bagi setiap muslim yang hendak mengerjakannya:
Tata Cara Sholat Taubat Nasuha
Tata cara sholat taubat nasuha sebanarnya sama seperti sholat sunnah lainnya. Sholat taubat nasuha dilakukan sebanyak dua rakaat dengan sekali salam. Boleh dilakukan dua rakaat, empat rakaat atau enam rakaat.
Biasanya banyak orang yang memperpanjang sujud terakhir untuk secara khusus bermunajat dan mengakui berbagai dosa serta memohon ampunan dengan segala kerendahan diri di hadapan Allah SWT.
“Yang paling dekat antara seorang hamba dengan Rabbnya adalah ketika ia sujud, maka perbanyaklah do’a ketika itu.”(HR. Muslim).
Berikut tata cara sholat taubat nasuha yang benar:
1. Membaca niat sholat taubat nasuha.
3. Membaca doa iftitah (sunnah).
4. Membaca suart Al-Fatihah.
5. Membaca surat dari Alquran.
6. Rukuk (membaca tasbih rukuk tiga kali).
7. I’tidal (membaca doa I’tidal).
8. Sujud (membaca tasbih sujud tiga kali).
9. Duduk di antara dua sujud (membaca dia ‘robbighfirlii warhamnii…’)
10. Sujud kedua. (membaca tasbih sujud tiga kali).
11. Bangun melanjutkan rakaat kedua seperti urutan di atas sampai yang ke 10.
12. Tasyahud akhir (membaca tasyahud akhir).
14. Berdoa mohon ampunan.
Bacaan istighfar setelah mengerjakan sholat taubat nasuha adalah sebagai berikut:
Artinya: "Aku meminta pengampunan kepada Allah yang tidak ada tuhan selain Dia Yang Maha Hidup dan Berdiri Sendiri dan aku bertaubat kepadanya."
Bacaan istighfar ini hendaknya diucapkan sebanyak 100 kali sambil diresapi artinya dalam hati dengan setulus-tulusnya. Setelah itu baru membaca doa sholat taubat nasuha seperti yang diajarkan oleh Rasulullah SAW berikut ini:
Artinya: "Ya Allah Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada sesembahan yang hak kecuali Engkau. Engkau yang menciptakanku, sedang aku adalah hambamu dan aku di atas ikatan janjimu dan akan menjalankannya dengan semampuku. Aku berlindung kepadamu dari segala kejahatan yang telah aku perbuat, aku mengakuimu atas nikmat-Mu terhadap diriku dan aku mengakui dosaku padamu, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni segala dosa kecuali Engkau."
Mengenai doa tersebut, Rasulullah SAW pernah bersabda, yang artinya: "Barangsiapa mengucapkannya (sayyidul istighfar) di siang hari dalam keadaan yakin dengannya kemudian dia mati pada hari itu sebelum petang hari, maka dia termasuk penduduk surga. Dan siapa yang mengucapkannya di waktu malam hari dalam keadaan dia yakin dengannya, kemudian dia mati sebelum subuh maka dia termasuk penduduk surga" (HR. Al-Bukhari).
Setelah selesai melaksanakan sholat taubat nasuha, Anda bisa membaca doa sholat taubat nasuha zina untuk melengkapinya. Anda bisa mulai dengan bacaan berikut:
Astaghfirullahal Ladzii Laa Ilaaha Illaa Huwal Hayyul Qayyuumu Wa Atuubu Ilaihi.
Artinya: “Aku meminta pengampunan kepada Allah yang tidak ada tuhan selain Dia Yang Maha Hidup dan Berdiri Sendiri dan aku bertaubat kepadanya.”
Bacaan istighfar ini hendaknya diucapkan sebanyak 100 kali dengan meresapi artinya dalam hati.
Kemudian perbanyak memlafadzkan bacaan tasbih:
Subhanallahi Wa Bihamdihi.
Artinya: “Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya.”
Setelah itu, baru dilanjutkan dengan membaca doa sholat taubat nasuha zina seperti berikut ini:
Allahumma Anta Robbii Laa Ilaaha Illaa Anta, Kholaqtanii Wa Ana ‘Abduka Wa Ana ‘Ala ‘Ahdika Wa Wa’dika Mastatho’tu. A’udzu Bika Min Syarri Maa Shona’tu, Abuu-U Laka Bini’matika ‘Alayya, Wa Abuu-U Bi Dzanbii, Faghfirlii Fainnahuua Laa Yaghfirudz Dzunuuba Illa Anta.
“Ya Allah, Engkaulah Tuhan kami, tiada Tuhan melainkan Engkau yang telah menciptakan aku, dan akulah hamba-Mu. Dan aku pun dalam ketentuan serta janji-Mu yg sedapat mungkin aku lakukan. Aku berlindung kepada-Mu dari segala kejahatan yg telah aku lakukan, aku mengakui nikmat-Mu yang Engkau limpahkan kepadaku, dan aku mengakui dosaku, karena itu berilah ampunan kepadaku, sebab tiada yg dapat memberi ampunan kecuali Engkau sendiri. Aku memohon perlindungan Engkau dari segala kejahatan yg telah aku lakukan.”
Bersungguh-sungguh untuk Taubat
Jangan pernah berputus asa untuk mendapatkan rahmat dan ampunan dari Allah. Karena jika kita ingin kembali mendekat kepada-Nya, dan bertekad untuk tidak mengulang dosa yang sama, berarti masih ada kesempatan bagi kita.
Ingatlah ayat di mana Allah berfirman,
“Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dan kembalilah kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong (lagi).” (QS. Az Zumar: 53-54).